MUSLIMAH ITU.....

Seorang muslimah yang sejati bukanlah dilihat dari kecantikan dan keayuan paras wajahnya semata-mata. Wajahnya hanyalah satu peranan yang teramat kecil sahaja. Tetapi, muslimah yang sejati dilihat dari kecantikan dan ketulusan hatinya yang tersembunyi. Itulah yang terbaik.


Muslimah sejati itu tidak dilihat dari bentuk tubuh badannya, tetapi dilihat dari sejauh mana ia menutupi bentuk tubuhnya itu. Muslimah sejati bukanlah dilihat dari sebanyak manakah kebaikan yang diberikannya, tetapi dari keikhlasan ketika ia memberikan segala kebaikan itu. Muslimah sejati bukanlah dilihat dari seberapa indah lantunan suaranya, tetapi dilihat dari apa yang sering mulutnya bicarakan. Muslimah sejati bukan dilihat dari keahliannya berbahasa, tetapi dilihat dari bagaimana caranya ia berbicara dan berhujjah kebenaran.”

Muslimah sejati bukan dilihat dari keberaniannya dalam berpakaian grand tetapi dilihat dari sejauh mana ia berani mempertahankan kehormatannya melalui apa yang dipakainya. Muslimah sejati bukan dilihat dari kekhuwatirannya digoda orang di tepi jalanan tetapi dilihat dari kekhuwatiran dirinyalah yang mengundang orang lain jadi tergoda. Muslimah sejati bukanlah dilihat dari seberapa banyak dan besarnya ujian yang ia jalani tetapi dilihat dari sejauh mana ia menghadapi ujian itu dengan penuh rasa redha dan kehambaan kepada TUHAN-nya. Dan ia sentiasa bersyukur dengan segala karunia yang telah diberikan.

so, siapkah Anda untuk jadi seorang muslimah??? ^_^

Seorang muslimah itu ...
boleh menjadi seteguh Khadijah, yang suci hatinya, tabah dan tenang sikapnya, teman pada Rasul, pengubat duka dan laranya ... bijaksana ia, menyimpan ílmu, si teman bicara, dialah Aishah, penyeri taman Rasulullah, dialah Hafsah, penyimpan mashaf pertama kalamullah ...

Seorang muslimah itu ...
boleh menjadi setabah Maryam, meski dicaci meski dikeji, itu hanya cercaan manusia, namun sucinya ALLAH memuji ... seperti Fatimah kudusnya, meniti hidup seadanya, puteri Rasulullah ... kesayangan ayahanda, suaminya si panglima agama, di belakangnya dialah pelita, cahya penerang segenap rumahnya, ummi tersayang cucunda Baginda ... bisa dia segagah Nailah, dengan dua tangan tegar melindung khalifah, meski akhirnya bermandi darah, meski akhirnya khalifah rebah, syahid menyahut panggilan Allah.

Seorang muslimah itu ...
perlu ada yang membela, agar ia terdidik jiwa, agar ia terpelihara ... dengan kenal Rabbnya, dengan cinta Rasulnya ... dengan yakin Deennya, dengan teguh aqidahnya, dengan utuh cinta yang terutama, Allah dan juga RasulNya, dalam ketaatan penuh setia . Pemelihara maruah dirinya, agama, keluarga dan ummahnya ...

Seorang muslimah itu ...
melenturnya perlu dengan kasih sayang, membentuknya perlu kebijaksanaan, kesabaran dan kemaafan, keyakinan & penghargaan, tanpa jemu dan tanpa bosan, memimpin tangan, menunjuk jalan ...

Seorang muslimah itu ...
yang hidup di alaf ini, muslimah akhir zaman, era hidup perlu berdikari ... dirinya terancam dek fitnah, sucinya perlu tabah, cintanya tak boleh berubah, tak bisa terpadam dek helah, dek keliru fikir jiwanya, kerana dihambur ucapan nista, hanya kerana dunia memperdaya ... kerana seorang muslimah itu, yang hidup di zaman ini ... perlu teguh kakinya, mantap iman mengunci jiwanya, dari lemah dan kalah, dalam pertarungan yang lama ... dari rebah dan salah, dalam perjalanan mengenali Tuhannya, dalam perjuangan menggapai cinta, nikmat hakiki seorang hamba, dari Tuhan yang menciptakan, dari Tuhan yang mengurniakan, seorang muslimah itu ... anugerah istimewa kepada dunia!

Seorang muslimah itu ...
tinggallah di dunia, sebagai abidah, dai'e dan mujahidah, pejuang ummah ... anak ummi dan abah, muslimah yang solehah ... kelak jadi ibu, membentuk anak-anak ummah, rumahnya taman ilmu, taman budi dan ma'rifatullah ...

Seorang muslimah itu...
Yang lembut fitrah tercipta, halus kulit, manis tuturnya, lembut hati ... telus wajahnya, setelus rasa membisik di jiwa, di matanya cahaya, dalamnya ada air, sehangat cinta, sejernih suka, sedalam duka, ceritera hidupnya ...

Seorang muslimah itu ...
hatinya penuh manja, penuh cinta, sayang semuanya, cinta untuk diberi ... cinta untuk dirasa ...
namun manjanya bukan untuk semua, bukan lemah, atau kelemahan dunia ... ia bisa kuat, bisa jadi tabah, bisa ampuh menyokong, pahlawan-pahlawan dunia ... begitu unik tercipta, lembutnya bukan lemah, tabahnya tak perlu pada jasad yang gagah ...

Seorang muslimah itu ...
teman yang setia, buat Adam dialah Hawa, tetap di sini ... dari indahnya jannah, hatta ke medan dunia, hingga kembali mengecap nikmatNya ...

Seorang muslimah itu ...
moga akan pulang, dalam cinta dan dalam sayang, redha dalam keredhaan, Tuhan yang menentukan ... seorang muslimah itu dalam kebahagiaan!

Moga Ar-Rahman melindungi, merahmati dan merestui, perjalanan seorang gadis itu ... menuju cintaNYA yang ABADI...

0 komentar:

Posting Komentar